Review Anime : Gokukoku no Brynhildr. Temen Masa Lalu Jadi Penyihir :(

Ohayouu guys. Langsung aja, penulis bakalan kasih tahu anime apa yang penulis review kali ini. Judulnya Brynhildr in the Darkness atau bahasa Jepangnya Gokukoku no Brynhildr. Keren kan namanya?



Sinopsis : 
Ryota Murakami adalah seorang murid SMA yang tak pernah bisa melupakan teman masa kecilnya, Kuroneko. Ketika kecil dulu, Ryota dan Kuroneko adalah seorang sahabat yang sering memandangi bintang bersama-sama dan berjanji akan menemukan alien. Namun dalam sebuah insiden, Ryota dan Kuroneko terjatuh dari tebing yang tinggi. Ryota selamat, namun tidak dengan Kuroneko.



Suatu hari di kelas, terdapat murid pindahan yang sangat mirip dengan Kuroneko. Kuroha Neko namanya. Ia berujar kepada Ryota bahwa akan ada dua orang di kelasnya yang mati, termasuk dirinya. Ketika Ryota ingin membuktikan bahwa dirinya salah, Ryota malah terperosok tanah longsor dan hampir mati. Untungnya Kuroha datang dan membelah batu tersebut. Telisik demi telisik, ketahuanlah kalau Kuroha adalah seorang penyihir!!

Jujur saja, penulis suka banget sama anime ini. Genre yang disebutkan animenya semua dapet. Dramanya ada, action ada, sci-fi pun ada. bener bener keren. Tapi tetap ada beberapa kelemahannya.

Pertama, ending yang terlalu buru-buru. Ini agak spoiler. Penulis gak ngerti lagi kenapa Kotori yang ternyata adalah senjata paling mematikan umat manusia, segitu gampangnya bisa eject. Dan juga gak ada usaha apapun dari si antagonis utama, Ichijiku buat menghentikan itu. Kedua, Ichijiku ini aneh. Seolah olah emosinya terombang ambing. Apalagi di akhir ketika dia menyelamatkan diri untuk melindungi Valkyrie yang biasanya dia kasarin. Padahal kalo kalian telisik animenya, dia layaknya manusia yang gak punya sisi kemanusiaan mengingat semua "hal hal tentang penyihir" itu dia sendiri yang buat. Ketiga, ada kelompok yang menentang hal tersebut, tapi dikasih jam tayang yang sedikit sekali. Akibatnya kelompok ini bahkan gak ada tugas selain menyelamatkan Ryota dkk. Harusnya kelompok ini diekspos udah dari pertengahan anime, bukan akhir akhir. 

Kisah cintanya Ryota x Kuroha yang paling diteken di anime ini. Penulis sempet sedih juga di akhir ketika Kuroha udah dapet ingatannya kembali, malah ilang lagi pas Valkyrienya mati :( sedih guys...

Untuk karakter, penulis sih suka suka aja. Kuroha punya karakter yang pemalu dan pencemburu. Kadang kalo Ryota digodain sama Kazumi, dia suka pake kekuatannya. Kazumi punya karakter mesum dan pemberani. Di awal dia mungkin agak ngeselin, tapi di pertengahan, dia mulai punya sisi kemanusiaan namun tetap dengan sifat mesumnya. Kana sifatnya pemarah. Meskipun gak bisa bergerak, tapi dia memegang peranan paling penting karena kemampuannya yang luar biasa. Kotori punya sifat pemalu. Dirinya suka diejek "gendut" dan "si dada besar" oleh Kazumi. 

Untuk sounda arts, penulis suka opening soundtracknya karena unik. Jarang ada anime yang openingnya cuma instrumental. Closing soundtracknya juga lumayan enak didengar. Untuk grafis, penulis gak mempermasalahkannya. Gak bisa dibilang jelek tapi gak bisa dibilang bagus juga. Namun detailnya sangat lumayan.

Meskipun anime ini ada comedynya, ternyata anime ini cukup "dark". Gimana enggak? ada seorang penyihir cewek, cakep, temen sekaligus first lovenya pemeran utama, bakalan mati kalau gak minum pil barang sehari aja, terus diincar oleh pemerintah, disiksa di lab, teman teman penyihirnya rata rata udah mati semua, dan mereka semua gak ada yang hidup sampai tua. Semuanya mati muda. Sedih gak tuh :(

Komentar

Postingan Populer