Review Anime : Re: Zero Kara Hajimeru Isekai Seikatsu. Anime Terbaik Musim Semi dan Musim Panas.

Anime musim panas sudah mulai mencapai titik klimaks. Musim baru pun sudah mulai bersiap-siap. Kali ini penulis akan review anime yang cukup mendapat perhatian berlebih ketika musim semi dan juga musim panas. Judulnya sudah ada diatas, karena kalau nulis ulang capek juga -_-

Sumber Pic : Kurogaze.net

Sinopsis : 

Natsuki Subaru tiba-tiba terlempar ke dunia lain. Ketika ia sedang berada di gang, ia tiba-tiba ditabrak oleh seorang pencuri yang tak jelas asal-usulnya. Ia kemudian terhempas. Belum selesai kesialan Natsuki ketika ia berada di dunia baru, ia sudah dihajar oleh preman-preman, bahkan ia ditusuk sampai mati. Namun kematiannya malah membawa dirinya kembali ke titik awal pertama ia berada. Ia akhirnya bertemu dengan seorang wanita setengah peri yang cantik yang akhirnya membawa dirinya menuju petualangan baru di dunia baru!.

*

Sebuah anime yang mengangkat tema fantasi, digabungkan dengan tema besar dari film blockbuster hollywood, "Edge Of Tommorow". Subaru ketika mati, dia akan hidup lagi. Live, Die, Repeat. Di dunia yang baru, Subaru selalu mendapat masalah. Ia bisa tiba-tiba mati mengenaskan, atau malah orang-orang di sekitarnya yang mati mengenaskan. Anime yang cukup gore meskipun bertema fantasi.

Karakter utama kita disini, yaitu Subaru, bukan karakter utama yang kuat, pintar, dan Mr. Perfect. Sebaliknya, Subaru luar biasa lemah dan juga bodoh. Makanya cukup sering ia mengalami kematian, meskipun nantinya bisa hidup lagi.

Diangkat dari sebuah Light Novel, Re: Zero memang punya detail yang cukup jelas Action yang ditampilkan pun sangat sedikit. Karakter utamanya juga tidak bisa bertarung sama sekali. Ia hanya bocah biasa yang terdampar di dunia baru. Tidak punya keahlian khusus, namun disitulah serunya. Bocah biasa yang berusaha mengubah takdir dan dunia melalui keberadaannya, serta kemampuan Live Die Repeat-nya.

Hal yang cukup seru untuk diomongkan yaitu karakter utama wanita kita. Emillia, yang adalah wanita setengah peri dengan spirit rohnya, Puck. Wanita setengah peri ditakuti oleh umat manusia di dunia baru itu, karena ia satu ras dengan jelmaan Penyihir Kecemburuan, Emillia sendiri adalah calon ratu kerajaan Lugunia bersama 5 orang wanita lainnya. Hal ini disebabkan oleh seorang penyihir yang cukup terkenal, yaitu Rosswal Mathers III yang mencalonkannya.

Subaru akhirnya bertemu dengan Emillia, kemudian menjalani petualangan baru bersama dengannya. Hal-hal mengenaskan pun dimulai. Ia dikutuk oleh seseorang yang menyebabkan satu rumah Rosswal meninggal, ia bertarung melawan monster, ia harus bersaing dengan calon ratu lainnya, berbagai polemik yang menyebabkan drama. Subaru pun rela menjauh dari Emillia demi menyelamatkannya. Drama di anime ini sangat kental dan cukup menarik untuk ditonton.

Grafisnya memang tidak fenomenal, namun itu memang bukan daya tarik utamanya. Adalah drama yang merupakan unsur utama Re: Zero menarik untuk ditonton. Romansa, aksi, petualangan, konflik dan lain lain. Dengan sedikit bumbu gore, 24 menit per episode menjadi hal yang cukup seru untuk ditonton pecinta anime yang sudah dewasa.