Review Anime : Black Bullet.

Ohayouu... Ulasan anime kali ini penulis akan review Black Bullet. Hal pertama yang penulis pikirkan setelah nonton anime ini adalah, sorry to say, tapi penulis gak terlalu suka sama anime ini. Hype yang ditimbulkan ternyata berbanding terbalik dengan kualitasnya. Nanti akan penulis kasih tau kenapa...

Yang penulis baru tahu adalah anime ini diangkat dari novel asli. Mengambil tema masa depan di tahun 2021 dimana umat manusia diserang oleh raksasa yang disebut Gastrea. Semua yang masih hidup akhirnya bertahan di sebuah kota yang dipagari besi besi besar menjulang yang bernama Monolith.

10 tahun berlalu, suatu hari Satomi Rentarou, karakter utama kita yang juga seorang petugas keamanan sipil mendatangi sebuah apartemen dimana terdapat Gastrea. Namun bukannya bertemu Gastrea, Rentarou malah bertemu seorang pria bertopeng yang punya maksud jahat. Pada akhirnya pria bertopeng tersebut pergi tanpa memberitahu namanya.

Pic : Rentarou dengan Enju, kenapa pic-nya pas lagi ciuman ya? Haduuuhhh -_-

Petugas keamanan di anime ini memang bukan aparat biasa seperti hal-nya polisi. Mereka hanya ditugaskan untuk membunuh Gastrea saja. Biasanya seorang petugas keamanan terdiri dari seorang Promotor dan Initiator. Rentarou adalah seorang promotor, dan ia juga punya Initiator bernama Aihara Enju.

Initiator disini adalah seorang anak perempuan yang punya kemampuan membunuh Gastrea. 10 tahun lalu, ketika Gastrea menyerang bumi, terdapat sebuah virus yang aktif pada bayi-bayi di dalam kandungan. Akibatnya mereka terlahir dengan kemampuan bertarung luar biasa dan mampu membunuh Gastrea hanya dengan tangan kosong. Semua Initiator adalah perempuan dan masih anak anak. Dan mereka disebut Cursed Child atau anak terkutuk.

Promotor juga bukannya tanpa senjata. Satomi sendiri punya pistol yang diisi oleh peluru Varanium. Tak seperti peluru biasa yang tak mempan pada Gastrea, peluru Varanium punya daya serang yang cukup kuat untuk membunuh Gastrea. Namun tetap saja cara paling ampuh melawan Gastrea adalah pada musuh utama dan alami mereka, Initiator atau Cursed Child.

Sekarang mari kita membahas karakternya. Mulai dari Rentaro. Seolah tak ada yang salah dengan dirinya. Hanya seorang korban perang yang berambisi memusnahkan seluruh Gastrea. Namun di anime ini tak diceritakan dengan detil apa yang direnggut darinya, kenapa ia bisa punya ambisi sedemikian besar. Tak ada sebab musabab yang kuat untuk Rentaro punya impian memusnahkan Gastrea dan ini adalah masalah yang cukup serius.

Untuk Enju, penulis tidak ingin membicarakannya. Di anime ini Enju punya peran penting dan cukup kuat untuk menggerakkan karakter utama kita, Satomi Rentarou. Yang jadi masalah berikutnya adalah Heroine kita, Kisara Tendo.

Pic : Kisara Tendo dengan pedangnya. Btw pedangnya ini Varanium, bisa nebas... hati aku (loh)

Tendo disini adalah bos-nya Satomi di tempat dia bekerja. Penulis sendiri bingung kenapa di agensi sepenting petugas keamanan anggotanya hanya Satomi dan Enju saja. Kemudian karakter Kisara disini seperti ter-ombang ambing. Di suatu saat ia tersenyum, menunjukkan perasaan cinta dan sayang pada Satomi. Di sisi lain dia bisa marah, sangat marah tanpa alasan yang cukup kuat untuk diberitahu ke penonton seperti di akhir episode. Tendo hanya jadi seperti boneka yang perasaannya dimainkan oleh si pembuat cerita.

Opening lagunya penulis cukup suka. Berjudul sama dengan anime-nya yaitu Black Bullet, lagu di anime ini memberikan kesan tidak menyerah-nya umat manusia akan Gastrea.

Grafis sangat detail. Bagaimana pertempuran antar manusia dengan Gastrea, atau bahkan hanya sekedar dialog verbal antar Enju dengan Satomi, semuanya memukau. Penggambaran latar tempat juga sangat baik. Anime ini juara dibagian visual.

Ada pesan moral yang juga bisa diambil dari anime ini. Salah satunya adalah toleransi antar umat manusia dengan tidak melakukan kekerasan atau tindakan yang merugikan minoritas. Anak terkutuk di anime ini adalah minoritas yang dibenci manusia karena dianggap wujudan Gastrea. Enju sendiri di beberapa episode mengalami dilema apakah ia harus menyelamatkan manusia yang sering kali mengucilkan dan menghina dirinya. Salah satu pesan moral yang sulit ditemukan di anime lain, dan inilah kelebihan Black Bullet.

Komentar

Postingan Populer